REPUBLIKA.CO.ID, SERANG – Kodim 0602/Serang menggelar festival pencak silat Se-Kabupaten/Kota Serang untuk memperebutkan Piala Dandim 0602/Serang. Kegiatan ini pun dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun ke-71 Kemerdekaan Republik Indonesia. Lokasi kegiatan ini dipusatkan di Indoor Makodim Jln Serang Pandeglang Km 4,5 Tembong Cipocok Jaya Kota, Serang, Senin (15/8).
Dandim 0602/Serang Letkol Inf Oki Andriansyah Adiwirya mengatakan, festival pencak silat ini adalah untuk menyalurkan aspirasi perguruan silat yang tujuannya untuk mewujudkan, mempertahankan eksistensi pencak silat. Khususnya, sebagai tradisi peninggalan nenek moyang bangsa Indonesia.
“Festival bela diri asli Indonesia, khususnya di wilayah Kabupaten/Kota Serang, Provinsi Banten, ini diharapkan akan terus berkelanjutan menjadi salah satu event tahunan,” ujarnya.
Dikatakan Oki, salah satu keunggulan pencak silat dibandingkan olahraga lain adalah bahwa pencak silat tidak hanya menitik beratkan pada olahraga beladiri yang berfungsi untuk mematahkan serangan lawan. Namun, masih banyak nilai-nilai filosofi yang terkandung di dalamnya berupa nilai tatakrama ketimuran yaitu saling toleransi hormat menghormati, baik kepada orangtua, guru maupun masyarakat.
Pencak silat, kata Oki, tidak pula untuk dipertontonkan sebagai layaknya seorang pendekar yang dapat bertarung dalam mematahkan serangan lawan. “Namun, sang pendekar sesungguhnya adalah orang yang mampu menahan diri dari sifat riya, uzub, dan rakabur. Apalagi nilai-nilai religius di dalam pencak silat sangat terasa, diharapkan sang pesilat menjadi seorang yang tunduk dan patuh pada Tuhan YME,” ujarnya.
Dalam kegiatan pertandingan pencaksilat diikuti sebanyak 20 kontingen penca ksilat dari perguruan wilayah kabupaten dan kota turut mewarnai kegiatan ini. Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Serang Deni Afriandi, Sekertaris Umum KONI Serang yang juga Ketua IPSI Prov Banten Ajat Sudrajat, para Pasi, Para Danramil jajaran kodim 0602/ Serang.