Rabu 17 Aug 2016 10:53 WIB

Veteran Pembebasan Irian Barat Ikut Upacara di TBBM Manokwari

Rep: Reiny Dwinanda/ Red: Andi Nur Aminah
Upacara memperringatai kemerdekaan RI ke 71 di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina
Foto: Reiny Dwinanda/Republika
Upacara memperringatai kemerdekaan RI ke 71 di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina

REPUBLIKA.CO.ID, MANOKWARI -- Senyum semringah menghiasi wajah dua veteran yang berdomisili di Manokwari, Papua Barat, Rabu (17/8) pagi. Mereka datang ke Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Pertamina dengan seragam lengkapnya.

Nimbrot Rumyomi berbatik veteran dan Apolos Wutoi berjas veteran tampak menonjol di antara peserta upacara. Tanda jasa melekat di seragam keduanya.

Tepat pukul 07.00 WIT, upacara dimulai. Nimbrot dan Apolos terlihat berbaris di urutan terdepan tamu kehormatan. Mereka terlihat berdiri tegap dan khidmat mengikuti jalannya upacara peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-71. Tak tampak kegusaran mereka akan teriknya mentari di Bumi Cendrawasih itu.

Sikap itu jauh berbeda dengan sebagian peserta yang berbaris di belakang. Salah satu dari mereka ada yang spontan mengeluarkan ponsel lalu wefie dengan sesama peserta. Ada pula yang mengeluarkan kipas berbaterai untuk menghalau gerah.

Hari ini, Nimbrot dan Apolos menerima secara simbolis bantuan renovasi rumah veteran dari Pertamina. Keduanya merupakan anggota legiun veteran di Manokwari yang rumahnya sudah selesai dipugar. "Perhatikanlah kami para veteran," ujar Nimbrot sehari sebelumnya.

Pertamina secara bertahap mengusahakan agar veteran menempati rumah yang layak huni. Kriterianya, rumah tersebut memiliki MCK, dapur yang bersih, ventilasi yang baik, beratap, berlantai keramik, dan dindingnya dicat. "Program ini merupakan bentuk apresiasi nyata Pertamina terhadap para pejuang," ungkap Dirut Pertamina Dwi Soetjipto yang menjadi pemimpin upacara.

Di Manokwari, ada 60 veteran yang masih dapat menyaksikan 71 Indonesia merdeka. Jumlahnya semula ratusan orang. "Kami turut serta dalam operasi Seroja dalam pembebasan Irian Barat," kenang Apolos yang usianya kini 69 tahun.

Veteran merupakan warga negara yang aktif mempertahankan kedaulatan negara khususnya, termasuk di wilayah yang dulu dikenal sebagai Irian Barat. Tercatat ada 1.700 pejuang yang menjadi anggota legiun veteran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement