REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto mengatakan kasus Menteri ESDM Arcandra Tahar terkait dugaan kepemilikan dua paspor sangat berpengaruh pada kerja kabinet kerja.
Berkaitan soal penyelesaian kasus dugaan tersebut, Wiranto mengatakan pemerintah masih melakukan pendalaman terkait hal ini. Menurutnya banyak faktor dan pertimbangan yang harus dianalisis oleh pemerintah mengenai hal ini.
"Jadi begini ya, pemerintah sadar atas masalah menteri ESDM ini. Pemerintah sangat hati-hati dalam menjelasken ke publik. Karena hal ini sangat berpengaruh pada kerja kabinet," ujar Wiranto saat ditemui di Kantor Menkopolhukam, Senin (15/8).
Namun, pihaknya enggan mendetailkan apa saja pengaruh dan poin apa saja yang dijadikan pendalaman. Namun, ia mengatakan mendapatkan arahan dari presiden untuk mendalami persoalan ini.
"Pendalaman ini dipelajari dari berbagai aspek. Biar komperhensif. Kan ini masih sepotong-sepotong. Biar selesai dulu agar kabinet kerja bisa lebih tenang dalam bekerja," ujar Wiranto.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
