Sabtu 06 Aug 2016 22:24 WIB

Gubernur NTB Merasa tak Enak Sama Rano Karno

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Nidia Zuraya
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (ketiga kanan) bersama bersama Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH M. Zainul Majdi (ketiga kiri) dan PLT Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi (kedua kiri) berfoto bersama usai menerima bendera MTQ saat menghadiri pen
Foto: Republika/ Raisan Al Farisi
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (ketiga kanan) bersama bersama Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH M. Zainul Majdi (ketiga kiri) dan PLT Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi (kedua kiri) berfoto bersama usai menerima bendera MTQ saat menghadiri pen

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) TGH M Zainul Majdi mengapresiasi seluruh bupati dan masyarakat NTB yang telah membantu kesuksesan MTQ Nasional ke-26 di Provinsi NTB.

"Saya mewakili seluruh masyarakat NTB, mengucapkan jazakumullah khairan kasiron kepada seluruh tamu kami," ujarnya dalam sambutan penutupan MTQ XXVII di Islamic Centre NTB, Mataram, Sabtu (6/8).

Ia mengatakan, selama penyelenggaraan MTQ, ribuan kafilah dari seluruh Indonesia meramaikan NTB dan membuat masyarakat NTB gembira. Ia mengaku sangat bersyukur atas penyelenggaraan MTQ.

"Kesyukuran pertama, alhamdulillah amanah yang diberikan kepada kami, rasa-rasanya sejak pembukaan dapat berjalan dengan lancar," lanjutnya.

Ia menilai, ruangan yang disediakan untuk lomba cukup luas dengan dilengkapi pendingin udara.

Kedua, kehadiran MTQ memunculkan semangat akan Alquran dan gairah yang luar biasa akan Alquran. "Puluhan ribu warga NTB dari Mataram, Lombok Tengah, Lombok Timur, bahkan Sumbawa dan Bima menikmati lantunan ayat suci Alquran," ungkapnya.

Ketiga, penyelenggaraan MTQ, ia katakan, telah melahirkan hal-hal baik di Bumi Gora. Dengan MTQ, lanjutnya, solidaritas sosial di NTB semakin nyata dan aktivitas ekonomi pun semakin menggeliat. 

"Terakhir, NTB meraih posisi empat. Alhamdulillah, kita nggak enak juara satu, nggak enak sama Pak Rano Karno. Insya Allah MTQ ke-27 kita berprestasi lebih baik," katanya menambahkan.

Ia berharap, keberkahan dan kesuksesan MTQ tidak berhenti disini dan membekas di hati masyarakat. Sedikit bercanda, ia meminta kepada Menag Lukman Hakim agar NTB tidak sampai menunggu waktu lama untuk kembali gelar MTQ.

"Kalau bisa jangan lama-lama, sepuluh atau 15 tahun lah Pak (Menteri). Kita nunggu 43 tahun. Insya Allah NTB siap," ungkapnya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement