REPUBLIKA.CO.ID, BEDUGUL -- Ketua Yayasan Kebun Raya Indonesia (YKRI) Megawati Soekarnoputri bersama belasan duta besar (Dubes) negara sahabat, melakukan penyiraman pohon di Kebun Raya Bedugul, Bali, sabtu (6/8) siang WIB. Turut mendampingi Megawati, antara lain Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Deputi Bidang Ilmu Pengatahuan Hayati Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (IPH-LIPI) Enny Sudarmonowati, dan Bendahara Umum DPP PDIP sekaligus Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.
Di acara yang dikemas dalam program ‘Tour of Eka Karya Botanical’ tersebut, mereka dengan antusias melihat satu per satu spesies tanaman yang baru saja ditanam, baik oleh para menteri yang terlebih dahulu datang maupun oleh puluhan dubes negara sahabat. Di kebun raya seluas 157 hektare itu, Megawati meluangkan waktu untuk berdiskusi tentang pohon-pohon yang baru tumbuh tersebut.
Megawati disela-sela keliling melihat pohon mengungkapkan, yayasan yang dipimpinnya sudah ada sejak dirinya menjabat sebagai Wakil Presiden. Dari saat itu kondisi kebun raya masih memprihatinkan, kini sudah mulai dikenal luas masyarakat dan bahkan menjadi tempat wisata dan berbagai aktivitas.
Di luar itu, hal penting mengapa ia sangat memperhatikan kebun raya adalah karena fungsinya untuk menjaga lingkungan. "Untuk menjaga lingkungan, plasma nutfah Indonesia, untuk menjaga flora dan fauna. Karena masalah lingkungan ini sekarang belum jadi perhatian yang jadi prioritas,” kata Megawati.
Dalam acara itu, spesies tanaman yang baru saja di tanam dan disiram oleh Megawati adalah Adansonia Digitata L (Malvaceae). Kemudian Menteri Basuki menyiram Anaxagorea sp (Annonaceae). Megawati mengelilingi mengelilingi satu per satu tanaman yang ditanam oleh beberapa Dubes negara sahabat.
Menurut Megawati, Indonesia begitu kaya dengan berbagai tumbuhan dan pepohonan yang jika penelitiannya dimaksimalkan maka hal itu tidak hanya berguna dalam menjaga alam. Tetapi juga bisa untuk kepentingan medis dan lainnya.
Deputi Bidang IPH-LIPI Enny Sudarmonowati mengungkapkan, dukungan Megawati sangat membantu perkembangan kebun raya, bahkan bisa menjadi media dalam mengenalkan kekayaan Indonesia kepada negara sahabat. Enny membeberkan, misi dari kebun raya yakni konservasi dalam rangka menjaga lingkungan dan mencegah kepunahan, pendidikan, penelitian, pelayanan atau servis jasa lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat.