Ahad 31 Jul 2016 00:16 WIB

Menko Puan: Wujudkan Sekolah Ramah Anak

Menko Puan Maharani beraudiensi saat menjadi pembicara dalam Acara Pertemuan Nasional bertajuk 'Menata Ulang Dana Politik di Indonesia: Peluang Dana Politik Melalui Anggaran Negara' di kantir BPK RI, Jakarta, Senin (25/7).
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Menko Puan Maharani beraudiensi saat menjadi pembicara dalam Acara Pertemuan Nasional bertajuk 'Menata Ulang Dana Politik di Indonesia: Peluang Dana Politik Melalui Anggaran Negara' di kantir BPK RI, Jakarta, Senin (25/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani mengajak seluruh masyarakat untuk mewujudkan sekolah ramah anak.

"Mari wujudkan sekolah ramah anak," kata Puan Maharani di Jakarta, Sabtu (30/7).

Menko menjelaskan, sekolah ramah anak merupakan bentuk perlindungan terhadap anak-anak di tempat mereka mengenyam pendidikan. Pada sekolah ramah anak, kata menko, infrastruktur yang dibutuhkan anak harus nyaman dan juga aman bagi anak.

Misalkan ada ruang bermain, zona selamat di sekitar sekolah juga rute aman dari dan menuju sekolah. 

Sementara itu, pada saat ini telah diinisiasi sebuah strategi gerakan Perlindungan Anak Berbasis Masyarakat (PATBM) yaitu gerakan perlindungan anak yang dikelola oleh sekelompok orang yang tinggal di suatu desa atau kelurahan. Diharapkan melalui gerakan tersebut dapat meningkatkan peran serta masyarakat dalam melindungi anak-anak Indonesia.

"Anak-anak harus dilindungi karena anak-anak adalah kekuatan Indonesia di masa depan," katanya.

Menurut menko, jika anak-anak kelak menjadi sumber daya manusia yang berkarakter kuat, unggul dan berdaya saing, maka dapat merubah Indonesia menjadi negara maju. Sementara itu, mencetak generasi emas, kata dia, membutuhkan peran aktif seluruh elemen bangsa.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement