REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said pada Rabu (27/7) pagi ini mengumpulkan seluruh pejabat eselon 1 serta instansi terkait di kantor Kementerian ESDM. Sejak pukul 6.30, pejabat yang mulai hadir di antaranya adalah Direktur Jenderal (Dirjen) Ketenagalistrikan Jarman, Dirjen Minyak dan Gas Bumi (Migas) IGN Wiratmaja Puja, Dirjen EBTKE Rida Mulyana, dan pejabat setingkat lainnya. Tampak hadir pula Kepala Satuan Kerja Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Amien Sunaryadi. Pertemuan ini digelar sebelum pergantian Menteri ESDM yang kabarnya akan diumumkan hari ini.

Gubernur Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk Indonesia Widhyawan Prawiraatmaja yang juga hadir menyebutkan bahwa pertemuan pagi ini hanya pertemuan rutin biasa. Ia enggan menghubungkannya dengan isu pergantian menteri di Kabinet Kerja. "Ada meeting. Rapat biasa," ujarnya singkat sebelum naik ke lantai 2 Gedung Heritage Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (27/7).

Menteri ESDM Sudirman Said baru hadir pukul 08.00 WIB lebi, dan langsung disambut oleh pejabat eselon 1 yang sudah menunggu. Saat ditanya terkait pergantian dirinya, Sudirman hanya tersenyum simpul dan meminta agar masyarakat menunggu pengumuman resmi dari Presiden Jokowi.

"Tunggu saja nanti. Tunggu pelantikan saja," kata Sudirman.

Kabar yang diterima, Sudirman akan digantikan oleh Arcandra Tahar, lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) angkatan 1989 dan Texas A&M University di AS. Arcandra adalah insinyur mesin yang menguasai keilmuan rancang bangun fasilitas migas lepas pantai atau offshore. Pelantikan Menteri ESDM rencananya akan dilakukan siang ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika