Kamis 21 Jul 2016 05:18 WIB

Hadapi Era 21, Mahasiswa Harus Dibekali Ini

Rep: Wilda fizriyani/ Red: Teguh Firmansyah
Menristek Dikti Mohamad Nasir
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Menristek Dikti Mohamad Nasir

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Abad ke-21 dan era ekonomi baru memiliki banyak tantangan, seperti persaingan bebas, cepatnya suatu informasi, meningkatnya kompleksitas, bisnis dan globalisasi.

Atas dasar itu, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menyatakan, para mahasiswa tentu memerlukan pembelajaran yang lebih.  “Mereka harus dibekali dengan kemampuan berkolaborasi, komunikasi dan memecahkan masalah,” kata Nasir dalam keterangan resminya, Rabu (20/7).

Nasir menambahkan, dalam dua dekade terakhir, pendidikan tinggi terus meningkat perubahannya. Hal ini terbukti dari peningkatan jumlah mahasiswa, perubahan demografis, tuntutan pada transparansi, integritas dan tanggung jawab Perguruan Tinggi (PT).

Peningkatan relevansi dan daya saing lulusan PT ini dampak dari teknologi baru serta era ekonomi baru yang akan menjadi tantangan. “Dan ini perlu dijawab oleh Perguruan Tinggi Indonesia saat ini,” ujar Nasir saat melantik sejumlah rektor dan direktur PT Negeri (PTN).

Menurut Nasir, keberhasilan dan kemajuan sebuah PT tidak hanya menjadi impian satu-satunya bagi segenap civitas akademika. Keberhasilan dan kemajuan juga menjadi dambaan masyarakat dan pemerintah. Oleh karena itu Nasir menyampaikan harapannya kepada pejabat yang baru saja dilantik agar dapat membawa perubahan ke arah perbaikan. Dengan demikian, PT ke depannya bisa bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa.

"Semoga para pimpinan Perguruan Tinggi dapat mencari solusi terbaik dan menerapkan solusi tersebut  agar dapat menghadapi persaingan di masa depan", harap Menteri Nasir.

Baca juga, Lima Mahasiswa Indonesia Raih Prestasi di Belanda.

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement