REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) akan menghelat rangkaian acara peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-21 pada 10 Agustus nanti. Kota Solo, Jawa Tengah, ditunjuk menjadi tuan rumah acara puncak Haktenas 2016.
Rangkaian peringatan itu mengangkat tema “Inovasi untuk Kemandirian dan Daya Saing Bangsa”. Ketua Panitia Haktenas 2016, Ophir Sumule, menjelaskan, nantinya akan digelar RiTech Expo, yakni pameran tahunan yang menampilkan pelbagai hasil riset dan inovasi teknologi karya Indonesia.
“Ini adalah perhelatan yang sangat besar. Seluruh stake holder iptek akan berkumpul bersama-sama di sana. Seluruh produk inovasi akan ditampilkan di sana,” kata Ophir Sumule dalam jumpa pers di kantor Kemenristek Dikti, Jakarta, Jumat (15/7).
RiTechExpo yang digelar pada 10-13 Agustus 2016 akan dibagi menjadi dua zona, yakni umum dan khusus. Yang pertama terdiri atas bidang pangan dan kesehatan, transportasi dan TIK, energi dan material maju, serta maritim dan pertahanan-keamanan.
Yang kedua, terdiri atas ristekdikti dan LPNK, dosen dan mahasiswa berprestasi serta industri kreatif digital. RiTech Expo akan bertempat di area Stadion Manahan, Solo.
Pameran itu akan menampilkan berbagai karya inovasi teknologi buatan anak bangsa. Beberapa di antaranya adalah benih padi unggul IPB 3S, padi gogo Unsoed, sepeda motor listrik Gesit buatan ITS, sejumlah senapan dan panser amfibi terbaru buatan PT Pindad.