Kamis 14 Jul 2016 18:06 WIB

PKS Jajaki Kandidat-Kandidat Pengganti Ahok

Rep: c39/ Red: Teguh Firmansyah
Ketua DPW PKS DKI, Syakir Purnomo.
Foto: ist
Ketua DPW PKS DKI, Syakir Purnomo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta, Syakir Purnomo mengatakan, sampai hari ini pengurus DPP PKS belum menetapkan dukungan terhadap nama-nama kandidat untuk bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017. Namun, PKS tetap menjajaki sejumlah nama yang beredar saat ini.

"Mudah-mudahan tidak terlalu lama sudah ada penetapan, tapi untuk sementara ini belum ada," kata Syakir saat dihubungi Republika.co.id, Kamis (14/7).

Syakir mengatakan, PKS sejak awal sudah membangun komunikasi dengan beberapa partai besar, di antaranya yaitu PDIP, Gerendra, Demokrat, dan juga PPP. "Termasuk juga itu pada awal-awal sempat komunikasi dengan Golkar juga," ujarnya.

Menurut Syakir, PKS terus membangun silaturrahim dengan partai lain dengan harapan bisa mencari sosok pemimpin yang bisa menyelesaikan permasalahan yang ditimbulkan oleh Gubernur DKI Jakarta saat ini, yaitu Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. "Jadi, kita silaturrahim terus harapannya sih bisa menghadirkan pasangan terbaik yang akhirnya bisa pemenang di Pilgub 2017 mendatang," jelas dia.

Namun, ia kembali menegaskan bahwa untuk saat ini PKS belum menetapkan calon gubernur yang akan diusungnya.  Bahkan, kata dia, partai-partai lainnya  juga masih dalam proses penjajakan.

Baca juga, Ini Lawan yang Disebut Bisa Menyaingi Ahok Pilkada DKI 2017.

Kendati DPP di berbagai partai belum memutuskan calon yang diusungnya, menurut dia, beberapa calon potensial yang pantas untuk didukung sudah muncul di tengah masyarakat, seperti  Sjafrie Sjamsoeddin,  Yusril Ihza Mahendra, Tri Rismaharani, Boy Sadikin, dan juga Sandiaga Uno.

"Nama-nama itu masih dijajaki terus, kita juga melihat hasil perkembangan survei, dan kita dalami terus, kita bentuk komunikasi dengan pimpinan politik, baik di tingkat provinsi ataupun pimpinan pusat," jelas Syakir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement