Rabu 08 Jun 2016 19:32 WIB

Polisi Selidiki Kematian Panitera PN Banjarmasin

Red: Ilham
Mayat (ilustrasi)
Foto: www.pollsb.com
Mayat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Unit Reserse Kriminal Polsekta Banjarmasin Timur menyelidiki kasus meninggalnya seorang Panitera Pengadilan Negeri Banjarmasin, saat berada di rumahnya di Kota Banjarmasin.

"Panitera yang tewas ditemukan di dalam rumahnya bernama Nurhaidah," kata Kapolsekta Banjarmasin Timur AKP Joseph, Rabu (8/6).

Ia mengatakan, korban ditemukan sekitar pukul 11.22 Wita, di kediamannya di Jalan Gatot Soebroto Kompleks Kehakiman pada Rabu (8/6) siang. Korban pertama kali dilihat suaminya.

Saat itu, suaminya datang dan melihat rumah terkunci dari dalam. Suaminya meminta bantuan tetangga untuk meminjam peralatan guna membongkar jendela rumah karena terkunci.

Kemudian suami korban mengecek lagi pintu kamar yang terkunci dari dalam dan setelah itu melihat istrinya sudah dalam keadaan meninggal dunia. "Kasus sementara masih kami dalami dan untuk tanda-tanda kekerasan di luar tubuh korban tidak ada ditemukan," katanya.

Berdasarkan keterangan dari suami korban, selama ini istrinya mengalami kolesterol darah rendah.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement