REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Harga daging ayam ras di sejumlah pasar tradisional maupun pasar modern di Jayapura naik bulan puasa Ramadhan 1437 Hijriah. Harga daging ayam sebelumnya Rp 37 ribu.
"Menjadi Rp 40 ribu per ekornya, namun itu bergantung ukurannya," kata salah seorang pedagang daging ayam di Pasar Hamadi Jayapura, Rabu (8/6).
Ia mengatakan, harga daging ayam memang naik, karena sebagian pedagang juga menjual dengan harga yang sama, sehingga mereka hanya menyamakan harga saja. "Harga daging ayam naiknya juga masih dalam batasan yang wajar, dan pembeli juga tidak ada yang komplen, naiknya harga itu bertahap," ujarnya.
Dari pantauan di lapangan, selain harga daging ayam yang didagangkan di Pasar tradisional, harga daging ayam yang didagangkan di Pasar modern, yaitu di salah satu Agro Rp 60 ribu per ekornya.
"Harga daging ayam memang kami jual sesuai ukuran, kalau ukuran besar Rp 60 ribu per ekornya, kalau ayam ukuran kecil Rp40 ribu hingga Rp 45 ribu per ekornya," kata Devi salah seorang penjaga Agro.
Margaretha, salah seorang pembeli di Agro tersebut mengatakan, terasa sekali harga daging ayam naik. "Harga daging ayam sebelumnya Rp 45 ribu hingga Rp 50 ribu per ekornya, kini sudah naik, ya mungkin para pedagang juga menyesuaikan harga jelang Ramadhan," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
