REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Helicity Business Head PT Whitesky Aviation, Ari Nurwanda mengatakan, sudah saatnya transportasi udara menggunakan helikopter diperkenalkan ke publik. Apalagi kondisi lalu lintas di jalan raya seperti Kota Jakarta semakin padat.
"Akibatnya perjalanan melalui jalan raya yang macet memakan waktu yang sangat banyak. Pengguna jalan menghabiskan waktu hanya untuk melakukan perjalanan," katanya, Jumat, (3/6).
Helicity, terang Ari, memberikan solusi atas kemacetan Kota Jakarta. Pihaknya siap memberikan layanan transportasi udara untuk antar jemput penumpang dengan menggunakan helikopter.
"Memakai helikopter di tengah macetnya Jakarta akan menghemat waktu perjalanan. Kami akan memperluas jangkauan market kita supaya perjalanan dengan helikopter bisa dinikmati berbagai kalangan," katanya.
Penggunaan helikopter ini melayani rute Jakarta-Karawang, Jakarta-Cikarang, Jakarta-Bogor, Jakarta-Bandung. Perjalanan Jakarta-Bandung dengan helikopter memakan waktu 45 menit dan Jakarta-Cikarang hanya 25 menit. Padahal kalau naik mobil Jakarta-Cikarang bisa makan waktu lebih dari dua jam akibat macet.
"Pengguna layanan helikopter ini bukan hanya kalangan CEO atau pimpinan perusahaan saja. Namun kami juga menyediakan layanan perjalanan untuk family dan leisure," ujar Ari.
Untuk leisure bisa mengangkut sejumlah orang dalam kelompok pertemanan sehingga biayanya bisa lebih murah. Biaya perjalanan dengan helikopter ini sekitar Rp 26.400.000 per 30 menit. Helikopter ini memiliki lima seat namun untuk keamanan hanya diisi empat seat saja.
"Asuransi perjalanan pasti ada. Kami sangat serius dalam bisnis ini dan akan melakukan penambahan 30 helikopter untuk melayani transportasi udara."
Ari menambahkan, pihaknya siap mengantarkan pemenang promo konsumen Mi Cup ABC, Cup for Worker untuk pulang ke rumah dari kantornya dengan naik helikopter. Ini salah satu upaya untuk memperkenalkan ke publik moda transportasi dengan helikopter.