REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terus menggalakan Gerakan Makan Ikan kepada warganya. Dinas Pertanian (Distan) Kota Bogor menilai gerakan tersebut mendukung sekali terutama untuk wilayah di Kota Bogor yang masih kurang konsumsi ikannya.
"Salah satunya tingkat konsumsi makan ikan di daerah Bogor Timur masih belum mencukupi standar," kata Kepala Bidang Perikanan Distani Kota Bogor Soni Gumilar, Rabu (25/5).
Dia menjelaskan, kondisi tersebut membuat wilayah Bogor Timur dipilih untuk menggelar acara Gerakan Makan (Gemar) Ikan untuk anak-anak. Upaya sosialisasi pun dilakukan agar tingkat konsumsi ikan di wilayah tersebut bisa meningkat. "Target kami itu mencapai 35 persen sesuai dengan ketentuan provinsi tapi sekarang konsumsi makan ikan masih di angka 26,4 persen," jelas Soni.
Soni berharap para ibu bisa juga giat mengajak anak-anak untuk gemar makan ikan. Menurut dia, dengan cara sering memasak ikan bisa menjadi pilihan agar anak-anak bisa menyukai ikan.
Penggerak PKK dari enam kecamatan juga mengadakan lomba masak aneka makanan berbahan dasar ikan. "Ini juga sebagai salah satu upaya untuk mematahkan stigma di masyarakat jika memakan ikan bisa cacingan atau ribet karena duri," ungkap Soni.