REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pusat Konservasi Tumbuhan (PKT) Kebun Raya Bogor (KRB) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) hari ini (18/5) merayakan ulang tahun ke-199. Memasuki umur hampir dua abad, KRB menginisiasi dua kawasan baru.
"Tahun ini, LIPI bersama dua pihak mitra yaitu Pemerintah Kabupaten Gianyar dan Kabupaten Belitung Timur akan menginisiasi pembangunan kebun raya baru," kata Kepala LIPI Iskandar Zulkarnain di Kebun Raya Bogor, Rabu (18/5).
Menurut Iskandar, meremikan dua kebun raya di kawasan baru sebagai bagian dari kontribusi penyelamatan flora nusantara. Hal tersebut juga sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 93 Tahun 2011 tentang Kebun Raya.
"LIPI diamanatkan untuk melakukan pembinaan dan pengawasan teknis atas pembangunan kebun raya di daerah," ungkap Iskandar.
Dengan adanya Kebun Raya di daerah, lanjut Iskandar, akan semakin memantapkan keberadaan negara di tengah-tengah masyarakat. Menurutnya hal tersebut juga sesuai dalam Nawa Cita Presiden Republik Indonesia.
Dari target 47 Kebun Raya yang mewakili 47 ekoregion di Indonesia, LIPI bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Hingga saat ini telah membina pembangunan dan pengembangan 30 Kebun Raya di Indonesia.
“Ini juga termasuk lima Kebun Raya di bawah pengelolaan LIPI, yang semuanya sudah ada dalam road map pembangunan kebun raya hingga tahun 2019,” kata Iskandar.
Selain penandatanganan kerja sama dengan dua kebun raya baru, dilakukan juga penandatanganan perpanjangan kerjasama dengan Kebun Raya Banua Kalimantan Selatan dan Kebun Raya Baturraden.