Selasa 17 May 2016 06:05 WIB

'Saya tak Menyangka Itu Pasukan Abu Sayyaf'

Rep: Fuji E Permana/ Red: Ilham
Pemerintah Indonesia diwakili TNI menjemput 4 (empat) WNI Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Tunda TB Henry yang disandera oleh kelompok Abu Sayyaf dari Pemerintah Filipina. (foto : Dok. Puspen TNI)
Foto:

Kini Dede telah kembali ke keluarganya dengan membawa pengalaman pahit. Kendati demikian, ia mengaku akan tetap melaut. Menurutnya, setiap pekerjaan pasti ada risikonya masing-masing.

Dede berharap, kedepannya pemerintah Indonesia bisa memberikan penjagaan di wilayah perbatasan. Hal tersebut menurutnya sangat penting untuk menghindari penculikan bagi warga.

Penempatkan penjaga di perbatasan juga agar selama berlayar tetap ada yang memonitor. Supaya tidak ada WNI yang mengalami nasib seperti dirinya.

Sebanyak 14 orang warga Indonesia yang disandera kelompok Abu Sayyaf akhirnya bebas. Pembebasan mereka dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk perusahaan yang diwakilkan oleh Kivlan Zen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement