Jumat 13 May 2016 16:56 WIB

Penerima Bantuan Program Keluarga Harapan Bertambah 2,5 Juta

Red: Nur Aini
Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa
Foto: Dede Lukman Hakim
Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa

REPUBLIKA.CO.ID,TANJUNG SELOR -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan penerima bantuan program keluarga harapan (PKH) pada 2016 akan ditambah 2,5 juta keluarga sehingga akan bertambah menjadi 6 juta keluarga.

"Saat ini penerima PKH ada 3,5 juta keluarga. Penerima bantuan akan diperluas sehingga masyarakat akan semakin sejahtera," kata Khofifah saat berkunjung ke Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, Jumat (13/5).

Khofifah mengatakan dalam sidang kabinet juga telah diputuskan bahwa penerima bantuan PKH juga akan menerima bantuan beras keluarga sejahtera (rastra). Karena itu, Kementerian Sosial saat itu juga sedang melakukan pendataan terhadap penerima bantuan PKH yang belum menerima rastra. "Program-program lainnya seperti bantuan kelompok usaha bersama dan bantuan rumah tinggal layal huni juga dialokasikan 70 persen untuk keluarga penerima bantuan PKH. Penerima PKH adalah keluarga dengan kategori sangat miskin," tuturnya.

Menurut Khofifah, hal itu dilakukan karena selama ini penerima bantuan PKH ternyata juga memerlukan bantuan lain, misalnya rumah tinggal layak huni. "Ada beberapa penerima bantuan PKH yang saat gerimis sudah bersiap-siap ke rumah tetangganya karena atap rumahnya bocor," ujarnya.

Khofifah mengatakan program bantuan PKH telah terbukti cukup efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal itu terungkap melalui salah satu penelitian berupa disertasi dari salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement