Jumat 13 May 2016 13:29 WIB

Ahok: Rp 200 Miliar dari Podomoro untuk Bangun Jakarta

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Bilal Ramadhan
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) sudah membayar tambahan kontribusi reklamasi Teluk Jakarta sebesar Rp 200 miliar.

Pembayarannya tak melalui uang tunai, melainkan lewat pembangunan sejumlah proyek Ibu Kota. Pria yang akrab disapa Ahok tersebut menjelaskan jumlah Rp 200 miliar itu ternyata belum sepenuhnya dari jumlah kontribusi tambahan yang seharusnya.

"Agung Podomoro sudah serahkan berapa? Dia sudah serahkan pada kami Rp 200-an miliar. Yang sudah dikerjain jalan inspeksi, rusun, tanggul, pompa, dia sudah kerjain. Ada enggak yang belum dia serahkan? Ada," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (13/5).

Ia mengungkapkan APLN harus memberikan kontribusi pada pembangunan infrastruktur senilai Rp 300 miliar. Jumlah tu merupakan has 15 persen tambahan kontribusi dikalikan nilai jual objek pajak (NJOP) pulau reklamasi di Teluk Jakarta. Nantinya hitungan biaya kontribusi untuk pengembang itu ditentukan oleh appraiser.

"Lalu sisa Rp 100 miliar belum serahkan pada kami. Lalu gimana? Ya rugi dia kalau enggak serahkan. Kalau makin lama, dihitung appraisal, nilainya turun, bukan salah kami," ujarnya.

Diketahui, pemberian tambahan kontribusi itu sebagai syarat untuk memperpanjang izin prinsip menjadi izin pelaksanaan reklamasi. Kontribusi tambahan tersebut bukan berupa uang tetapi pembangunan infrastruktur seperti rumah susun sewa sederhana (rusunawa), jalur inspeksi hingga pembangunan pompa air.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement