REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Sebanyak 14 kendaraan terlibat kecelakaan karambol di Jalan Raya Ungaran-Bandungan, tikungan Kemloko, Kelurahan Bergas Kidul, Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (12/5) petang.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut dan hanya beberapa orang mengalami luka kemudian dilarikan ke rumah sakit setempat tetapi arus lalu lintas tersendat akibat puluhan kendaraan yang melintang di tengah jalan.
Kabag Ops Satlantas Polres Semarang, Iptu Mudjiono mengatakan sebanyak 14 kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut dua truk, enam mobil, dan enam sepeda motor.
Menurut dia, kecelakaan tersebut terjadi akibat sebuah truk boks bernomor polisi AB 8856 JN mengalami rem blong saat ada antrean kendaraan yang terhambat proyek pengaspalan jalan.
"Truk berusaha membanting stir ke kanan dan menyerempet beberapa kendaraan bermotor, kemudian terhenti setelah menabrak truk lain bermuatan pasir yang melaju dari arah berlawanan," kata Mujiono.
Meski tidak memakan korban jiwa, kecelakaan tersebut sempat menyebabkan kemacetan panjang dan pengalihan arus lalu lintas kendaraan.
"Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian ini dan semua korban luka-luka sudah dilarikan ke rumah sakit," kata Mudjiono.
Berdasarkan pantauan di lapangan kepolisian dibantu warga mengevakuasi kendaraan korban kecelakaan tersebut yang menutup jalan raya.
Selain itu musibah tersebut juga menjadi tontonan warga yang menyaksikan proses evakuasi kendaraan sehingga sempat mengganggu proses evakuasi.
Sementara itu, arus lalu lintas kendaraan dari Bandungan menuju Ungaran dialihkan melalui jalur Blater, Jimbaran.
"Untuk arus kendaraan dari Ungaran menuju Bandungan dialihkan melalui jalan kampung sejak 500 meter dari lokasi kejadian kecelakaan," kata Iptu Mudjiono.
Ikuti Whatsapp Channel Republika