Jumat 06 May 2016 19:23 WIB

Tingkat Hunian Kamar Hotel di Gorontalo Turun

Bandara Djalaluddin, Gorontalo
Foto: Ist
Bandara Djalaluddin, Gorontalo

REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Gorontalo Eko Marsoro mengatakan, tingkat penghunian kamar hotel atau akomodasi lainnya di provinsi itu pada Maret 2016 sebesar 37,61 persen atau mengalami penurunan 12,10 poin dibandingkan Februari 2016 yang tercatat 49,71 persen.

Pada Maret 2016, Kabupaten Boalemo adalah yang tertinggi dengan tingkat penghunian kamar (TPK) sebesar 54,50 persen yang diikuti Kota Gorontalo 46,66 persen, Kabupaten Gorontalo 8,48 persen, Pohuwato 2,88 persen dan terendah adalah Kabupaten Gorontalo Utara dengan 1,87 persen.

Jika dibandingkan dengan keadaan Februari 2016, penurunan angka TPK pada Maret 2016 yang terbesar terjadi di Kota Gorontalo sebesar 13,30 poin, Kabupaten Pohuwato sebesar 3,15 poin dan Gorontalo Utara sebesar 0,20 poin. Sementara peningkatan angka TPK terjadi di Kabupaten Boalemo sebesar 2,58 poin dan Gorontalo sebesar 3,05 poin.

Eko mengungkapkan, TKP hotel berbintang di Kota Gorontalo juga mengalami penurunan 5,92 poin dibandingkan Februari 2016 yang tercatat 51,58 persen. "TPK akomodasi lainnya pada Maret 2016 sebesar 47,97 persen mengalami penurunan 12,26 poin jika dibandingkan Februari 2016 yang tercatat 60,23 persen," katanya di Gorontalo, Jumat (6/5).

Sementara itu, rata-rata lama menginap tamu asing dan dalam negeri (domestik) pada hotel di daerah tersebut mencapai 1,34 hari. "Angka ini tuurun 1,16 poin jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada Februari 2016," katanya.

Ia menambahkan lama menginap tamu dalam negeri pada Maret 2016 lebih singkat dibandingkan tamu asing, yaitu masing-masing 1,34 hari dan 1,55 hari. Lama menginap tamu pada Maret 2016 tertinggi terjadi di Kabupaten Boalemo sebesar 2,13 hari, diikuti Kota Gorontalo sebesar 1,40 hari, Kabupaten Gorontalo sebesar 1,03, Gorontalo Utara dan Pohuwato masing-masing 1,00 hari.

Secara total, rata-rata lama menginap tamu hotel bintang di Kota Gorontalo pada Maret 2016 adalah 1,52 hari, lebih lama dibanding akomodasi lainnya, yaitu selama 1,35 hari. Jika dibandingkan dengan keadaan Februari 2016, rata-rata lama menginap tamu hotel bintang di Kota Gorontalo mengalami penurunan 0,89 poin dari 2,41 hari pada bulan Februari menjadi 1,52 hari pada Maret 2016.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement