REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Menyambut hari libur panjang yang akan dimulai esok hari, tiket kereta api dengan keberangkatan dari stasiun Medan untuk Rabu (4/5) ludes terjual. Kepala Stasiun Besar Kota Medan Nuruddin mengatakan, tiket yang habis terjual tersebut untuk semua kelas.
"Untuk tiket hari ini kelas ekonomi, bisnis dan eksekutif sudah habis. Ekonomi besok juga habis. Yang sisa, tinggal Rantau Prapat sore dan malam hari untuk besok," kata Nuruddin saat ditemui di stasiun Medan, Rabu (4/5).
Menurut Nuruddin, penjualan tiket kereta api pada libur panjang kali ini meningkat seratus persen. Peningkatan tersebut menyusul libur dua hari di pekan ini, yakni Kenaikan Isa Almasih pada Kamis (5/5) besok dan Peringatan Isra Mi'raj, Jumat (6/5) lusa.
Meski ada lonjakan penumpang, Nuruddin mengatakan, pihaknya tidak menyediakan rangkaian kereta tambahan untuk mengangkut penumpang. "Tidak ada penambahan rangkaian kereta karena ada beberapa yang sedang dalam proses pemeliharaan untuk rencana angkutan lebaran beberapa bulan lagi," ujarnya.
Untuk arus balik, Nuruddin mengatakan, diperkirakan akan terjadi pada Ahad (8/5). Tiket kelas ekonomi tujuan Medan pun, lanjutnya, sudah habis terjual untuk tanggal tersebut. "Tiket kelas ekonomi yang dari Tanjung Balai dan Pematangsiantar menuju Medan juga sudah terjual habis. Untuk bisnis, eksekutif masih normal," kata Nuruddin.
Ia pun mengimbau kepada para penumpang yang sudah membeli melalui online untuk segera mencetak tiket kereta api mereka di mesin yang tersedia. Hal ini untuk menghindari berbagai kendala yang mungkin terjadi saat jadwal keberangkatan.
"Siang ini ada beberapa penumpang yang tertinggal kereta karena macet. Tapi kami tidak ada toleransi karena kereta harus berangkat sesuai jadwal," ujarnya.
Salah satu calon penumpang, Indah (19) mengaku kehabisan tiket untuk jadwal keberangkatan hari ini. Mahasiswi Politeknik Kesehatan Dr Rusdi Medan ini berencana untuk menghabiskan libur panjang di rumahnya di Pulauraja, Asahan."Tapi karena yang hari ini udah habis, terpaksa besoklah berangkatnya. Mau naik bus enggaklah. Enakan naik kereta api, lebih nyaman dan cepat," kata Indah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
