REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasukan pengamanan libur panjang baru saja menyelesaikan apel pagi untuk persiapan pengamanan. Usai apel, para pemangku kepentingan pengamanan ini segera menempati pos jaga masing-masing.

Kakorlantas Brigjen Agung Budimaryoto mengatakan pasukan pengamanan libur panjang mulai bekerja sejak Selasa (4/5) pagi hingga Ahad (8/5) malam. Pengamanan, kata dia, akan dilakukan secara maksimal demi memberikan pelayanan sekaligus perlindungan bagi perjalanan masyarakat selama liburan.

"Keluhan masyarakat tentang pola pengamanan libur panjang maka pada hari ini kita lakukan apel bersama untuk mensinergikan pola pengamanan," ujarnya dalam apel pengaman di lapangan Korlantas Polri, Cawang, Jakarta Timur, Rabu (4/5).

Agung mengatakan sebelumnya telah melaksanakan rapat koordinasi dengan para pemangku kebijakan untuk lalu lintas. Segala prediksi titik-titik kemacetan dan hal-hal lainnya sudah dilakukan. "Saat ini tinggal implementasi dari apa yang sudah direncanakan," katanya. 

Agung juga mengatakan masih terdapat ancaman terorisme terhadap pihak kepolisian. Oleh karena itu, dalam pengamanan libur panjang ia mengimbau agar setiap petugas saling menjaga. "Berdasarkan informasi intel, ancaman terorisme masih ada. Oleh karena itu, kita tetap harus waspada dan saling mengawasi. Minimal satu titik dua  orang," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika