Senin 02 May 2016 17:16 WIB

Tingkat Kepuasan Guru Terhadap Gaji Masih Rendah

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Winda Destiana Putri
Guru mengajar
Guru mengajar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dunia pendidikan tidak dapat dilepaskan dari peran guru, dosen, serta tenaga pendidik lainnya.

Kebanyakan dari mereka menjalankan profesi mulia ini berdasarkan panggilan hati mereka. Mereka berjasa dalam mempersiapkan sumber daya manusia Indonesia untuk masa depan negeri yang lebih baik.

Chief Product Officer Jobplanet di Indonesia Kemas Antonius mengatakan, guna memperingati Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei, Jobplanet.com merilis hasil risetnya mengenai kehidupan karier para pekerja di industri pendidikan. Termasuk di antara mereka adalah para guru dan dosen.

Dalam riset yang dilakukan pada akhir April 2016 tersebut, Jobplanet menganalisis tingkat kepuasan serta gaji rata-rata yang diperolah para pekerja di industri pendidikan.

"Riset dilakukan berdasarkan informasi dari 6.250 pekerja di industri pendidikan yang tersebar di Indonesia, yang terkumpul melalui situs Jobplanet.com hingga pertengahan April 2016," katanya, Senin (2/5).

Lembaga-lembaga yang termasuk dalam industri tersebut meliputi sekolah, universitas, perguruan tinggi, hingga lembaga-lembaga kursus dan pelatihan.

Ada beberapa faktor yang diperhitungkan oleh Jobplanet dalam menganalisis tingkat kepuasan karyawan di industri pendidikan  yakni jenjang karier, gaji, tunjangan, work-life balance, budaya perusahaan, serta faktor manajemen.

Secara keseluruhan, tingkat kepuasan karyawan di industri pendidikan terhadap jenjang karier mereka adalah 2,91. Sementara tingkat kepuasan terhadap gaji dan tunjangan sebesar 2,79; tingkat kepuasan terhadap faktor work-life balance sebesar 3,07; tingkat kepuasan terhadap budaya perusahaan sebesar 3,27; serta tingkat kepuasan terhadap manajemen perusahaan sebesar 2,89.

"Dalam industri pendidikan faktor gaji dan tunjangan mendapatkan penilaian yang paling rendah dari para karyawan. Sementara faktor budaya perusahaan mendapatkan penilaian paling tinggi dari karyawan," ujar Kemas.

Meski begitu, penilaian tersebut masih cukup jauh dari angka tertinggi, yakni sebesar 5,0 yang mewakili penilaian sangat puas. Dalam riset ini, Jobplanet juga menganalisis informasi gaji dari 3.473 responden yang berprofesi sebagai tenaga kerja pendidik.

Mereka adalah dosen, guru taman kanak-kanak (TK), guru SD, guru SMP, guru SMA, guru privat, maupun guru kursus bahasa asing. Berdasarkan analisis, Jobplanet menemukan bahwa gaji rata-rata yang diperoleh dosen di Indonesia adalah Rp 3.326.700 per bulan.

Sementara gaji rata-rata yang diperoleh guru TK adalah Rp2.292.200 per bulan, guru SD hingga SMA sebesar Rp2.530.350 per bulan, guru privat Rp2.188.500 per bulan, dan guru kursus bahasa asing sebesar Rp2.656.300 per bulan.

"Angka tersebut dihitung dari rata-rata gaji bersih yang diterima setiap bulan. Ini belum termasuk dengan bonus dan tunjangan."

Jobplanet berharap informasi ini dapat memberikan wawasan kepada banyak orang mengenai industri pendidikan serta kehidupan karier para guru dan pendidik di Indonesia. Dengan begitu, lebih banyak orang semakin memahami dan menghargai profesi guru dan pendidik, karena bukan tanpa sebab mereka dijuluki sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.

"Kami juga mengharapkan adanya peningkatan kualitas hidup bagi para guru dan tenaga pendidik di Indonesia, terutama mereka yang berada di daerah dan masih mendapatkan penghasilan rendah di bawah rata-rata," kata Kemas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement