Ahad 01 May 2016 15:25 WIB

Sri Sultan dan Ribuan Buruh Yogyakarta Jalan Sehat Bersama

Rep: Yulianingsih/ Red: Maman Sudiaman
Ilustrasi Buruh pabrik
Foto:
Sri Sultan Hamengkubuwono X.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Salah satu kekhawatiran Sultan HB X jika banyak tenaga kerja atau produk dari Indonesia yang belum memiliki sertifikasi, maka dimungkinkan akan ada serbuan produk dan tenaga kerja asing di dalam negeri.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta Hadi Muchtar mengatakan, jumlah tenaga kerja di Yogyakarta yang sudah memiliki sertifikasi profesi tidak terlalu banyak.

"Kami masih menginventarisasi mengenai hal ini. Harapannya, ada kesadaran dari pekerja atau perusahaan untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme pekerja dengan sertifikasi," katanya.

Beberapa bidang pekerjaan yang membutuhkan sertifikasi untuk pekerja di antaranya adalah dari industri pariwisata seperti perhotelan. "Banyak pekerja di bidang perhotelan yang membutuhkan sertifikat seperti manajemen perhotelan agar mereka bisa semakin bersaing," katanya.

Selain dari dunia perhotelan, bidang pekerjaan lain yang juga membutuhkan sertifikasi untuk pekerjanya adalah dari dunia pendidikan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement