Selasa 26 Apr 2016 15:59 WIB

Duh, Beras untuk Pakan Ternak Dikonsumsi Manusia

Rep: c30/ Red: Andi Nur Aminah
Beras
Foto: Youtube
Beras

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Beras tak layak konsumsi telah beredar di masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Beras tersebut layak untuk pakan ternak. Namum kemudian diolah kembali sehingga memiliki nilai ekonomis untuk dijual.

Kepala Bulog DKI-Banten Agus Dwi Indiarti mengaku sulit untuk membedakan beras layak dikonsumsi dengan yang tidak. Pasalnya saat ini beras oplosan yang layak dikonsumsi untuk hewan ternak justru beredar dan dikonsumsi oleh masyarakat.

Menurutnya jika hanya dilihat oleh mata telanjang beras tersebut seolah memiliki kesamaan dengan beras pada umumnya. Karena beras oplosan yang berhasil diamankan polisi sudah hasil campuran dari beras cacat yang di impor dari Vietnam, dicampur dengan beras lokal, menir, dan zat pemutih.

"Secara kasatmata tidak bisa kita bedakan. Ini (memakai) pemutih atau tidak," ujar Agus di pantai Indah Dadap, Jalan Perancis Raya, Kosambi, Tangerang, Selasa (26/4)

Untuk mengetahui keasliannya, beras tersebut harus dibawa ke laboratorium untuk diteliti. Untuk itu pihaknya mengaku sangat mendukung aparat kepolisian untuk bisa menindak pelaku-pelaku kecurangan seperti beras oplosan tersebut. 

Ia menambahkan beras Vietnam sebenarnya sebagai beras cadangan negara dan raskin. Namun jika benar ini ternyata beras Bulog yang sudah rusak, biasanya akan segera dimusnahkan. 

"(Karena) Kalau beras model ini disimpan di gudang Bulog, pasti akan menular ke beras lainnya. Beras seperti ini biasanya mudah kena hama dan kutu dan kami tidak mau beras kami kena juga," kata dia.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement