Rabu 30 Mar 2016 17:19 WIB

Belum Ada Suspect Flu Burung di Lampung

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Winda Destiana Putri
Ilustrasi flu burung.
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi flu burung.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Dinas Kesehatan (Diskes) Lampung menyatakan wilayah Lampung sudah masuk status waspada flu burung.

Namun, hingga Rabu (30/3), belum ditemukan kasus flu burung yang menyerang manusia di Lampung.

Kepala Subbag Humas Diskes Lampung, Asish Hendrastuti, mengatakan sejak tahun 2015 hingga sekarang belum ditemukan warga di Lampung terkena suspect flu burung yang disebabkan virus avian influenza (H5N1).

"Belum ada pasien yang terkena atau suspect flu burung," katanya.

Meski demikian, ia menjelaskan pihaknya bekerja sama dengan dinas lain dan pihak rumah sakit serta pelabuhan untuk mewaspadai menyebarnya virus flu burung tersebut. Menurut dia, sejumlah pihak sudah dilatih WHO dalam pelatihan kewaspadaan flu burung.

Tim yang tergabung dalam kewaspadaan flu burung di Lampung dikendalikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah, yang anggotanya Diskes, Dinas Peternakan, rumah sakit dan pelabuhan.

Bila kasus flu burung sudah menimpa manusia, maka pihaknya segera melaporkan kasusnya ke WHO untuk ditindaklanjuti.

Namun, ungkap dia, Lampung masih waspada flu burung. Diskes Lampung bekerja sama dengan dinas lain mengamati perkembangan kasus flu burung yang ada dan kemungkinan menyerang manusia.

Bila ada warga yang terkena demam tinggi mendadak, petugas segera mengecek, memeriksa, dan menanyakan apakah pernah terjadi kontak dengan unggas.

Saat ini, Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek Bandar Lampung sudah memiliki ruang isolasi flu burung bila ada warga yang suspect flu burung. Di ruang isolasi khusus pasien suspect flu burung ini, steril sehingga tidak sampai menular ke manusia lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement