Senin 28 Mar 2016 23:43 WIB

Revitalisasi Museum Bahari akan Gusur Rumah Warga

Rep: c18/ Red: Karta Raharja Ucu
 Pekerja menyelesaikan proses revitalisasi Museum Bahari di Jalan Pasar Ikan, Jakarta Utara, Selasa (9/9).   (Republika/Raisan Al Farisi)
Pekerja menyelesaikan proses revitalisasi Museum Bahari di Jalan Pasar Ikan, Jakarta Utara, Selasa (9/9). (Republika/Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Museum Bahari di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara bakal direvitalisasi. Pengembalian fungsi museum itu bakal menggusur sejumlah bangunan di sekitar kawasan tersebut.

"Iya sudah ada surat edaran untuk sosialisasinya dari pemerintah provinsi," kata Camat Penjaringan, Abdul Khalit di Jakarta, Senin (28/3).

Abdul mengatakan, Museum Bahari nantinya bakal dijadikan lokasi wisata internasional. Termasuk, kata dia, Pelabuhan Sunda Kelapa yang akan dijadikan tempat parkir kapal tamu luar negeri.

"Karena memang daya tariknya besar bagi wisatawan asing dan banyak yang masuk kesana," katanya.

Abdul mengatakan, revitalisasi tersebut merupakan rencana pemerintah sejak 2012. Bukan tidak mungkin, katanya, revitalisasi tersebut bakal menggusur sejumlah rumah di sekitara Museum Bahari.

Abdul mengatakan, warga yang tinggal di bantaran kali, pedagang kios di pasar ikan bakal terkena gusuran revitalisasi tersebut. Ini, katanya, karena bangunan tersebut masuk dalam kawasan zona hijau.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement