REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jemaat Katolik yang mengikuti misa Jumat Agung pada pukul 12.00 WIB di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, melebihi kapasitas yang disiapkan panitia Paskah.

"Kita siapkan 4.000 bangku, tetapi yang datang siang ini sekitar 5.000 jemaat," kata Panitia Paskah 2015 Katedral Susyana Suwadie kepada Antara seusai misa, Jumat (25/3).

Hal tersebut karena banyak jemaat dari daerah lain yang ingin melaksanakan ibadah Paskah di Katedral. Dia mengatakan ruangan di dalam Katedral dapat menampung 900 orang, halaman gereja dapat menampung 2.500 orang dan di aula dapat menampung 600 orang.

Dia mengaku pada ibadah Minggu pada jam-jam puncak kehadiran jemaat seperti pukul 09.00 WIB dan pukul 11.00 WIB hanya mencapai 1.500 orang. Pada Jumat Agung ini, misa dilaksanakan tiga kali yaitu pada pukul 12.00 WIB, 15.00 WIB dan 18.00 WIB.

Sebelum misa siang, pada pagi hari telah dilakukan Jalan Salib dan Tablo Jalan Salib di Katedral. Pada ibadah Jumat Agung para jemaat merenungkan kisah Tuhan Yesus dengan mendengarkan Passio.

Passio dalam bahasa latin berarti perasaan kuat yang sangat dalam. Setelah Passio dilanjutkan dengan upacara cium salib untuk menunjukkan rasa hormat kepada yang tersalib. Paskah 2016 mengambil tema "Kerahiman Allah Memerdekakan" sebagai bentuk ajakan memahami arti Kerahiman Allah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika