REPUBLIKA.CO.ID, TARAKAN -- Kualitas Bandara Juwata, Tarakan, Kalimantan Utara dinilai setara dengan bandara komersil di kota-kota besar Indonesia.
Bandara yang rencananya akan diresmikan Presiden Joko Widodo pada 22 Maret mendatang dinilai telah memenuhi aspek kenyamanan bandara internasional seperti kebersihan yang baik, suhu ruangan yang sejuk, serta fasilitas lain yang memadai.
Menhub Ignasius Jonan mengatakan hal itu saat berkunjung untuk mengecek kesiapan peresmian Bandara Juwata, Tarakan di Kalimantan Utara.
"Secara kualitas dan fasilitas Bandara Juwata sama dengan bandara di kota-kota besar seperti Medan, Surabaya, Makassar walau ukurannya lebih kecil. Semua memadai, hanya perlu ditambah penerangannya di ruang tunggu penumpang. Saya sengaja datang malam hari agar bisa melihat penerangannya," ujarnya dalam keterangan yang diterima Republika, Jumat (18/3).
Menhub mengapresiasi Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara yang sangat mendukung transportasi di wilayahnya. Dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara tersebut antara lain mengalokasikan anggaran daerah untuk integrasi sektor transportasi.
"Disini Pemda mendukung upaya transportasi intermoda antara transportasi udara yang terintegrasi dengan transportasi laut dan sungai untuk menghubungkan daerah-daerah sekitar. Kita apresiasi," lanjutnya.
Pengembangan Bandara Juwata diharapkan dapat meningkatkan akses masyarakat daerah Kalimantan Utara dan daerah penunjang sekitarnya. "Hal ini sesuai arahan Presiden. Kalau sekarang ke Kalimantan Utara ada direct flight sehingga mempermudah akses dengan daerah lain," katanya menambahkan.