REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Ramadhan Pohan menilai, Ridwan Kamil masih bisa "diseret" kembali untuk maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang.
Meski Ridwan Kamil telah menyatakan tak akan ikut dalam Pilkada DKI Jakarta, Ramadhan Pohan menilai keputusan itu belum final.
Ia pun mengambil contoh sikap dan pernyataan Joko Widodo yang saat itu mengatakan tak akan maju dalam pilpres, tapi akhirnya memutuskan maju.
"Pak Jokowi saja berkali-kali bilang tidak maju, tapi (akhirnya) jadi juga (presiden)," ujarnya, Sabtu (12/3).
Menurutnya, Ridwan kamil baru menyatakan penolakan satu kali sehingga masih memiliki banyak kesempatan untuk diajak kembali maju ke Pilkada 2017 nanti.
"Ridwan Kamil baru sekali bilang menolak, yang nolak berkali-kali saja jadi," katanya.
Seperti diketahui, Ridwal Kamil memutuskan untuk tidak maju dalam Pemilihan Gubernur DKI 2017 nanti. Alasannya, karena dia lebih memilih untuk menuntaskan amanah yang diembannya untuk memajukan Bandung sampai akhir masa jabatan 2018.