REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebuah dinding pembatas proyek pembangunan sebuah apartemen Grand Asia Afrika roboh pada Jumat (11/3). Dinding tersebut merupakan pembatas dengan pemukiman warga di Gang Uni, Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, Jawa Barat.
Robohnya dinding tersebut menimpa seorang bocah berusia 11 tahun. Bocah warga RT 11/2 bernama Dika langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Berdasarkan keterangan saksi mata yang juga teman korban, Kiki (12), kejadian bermula saat ia bersama korban dan satu temannya lagi Memed (9) tengah berjalan di lokasi. Tiba-tiba dinding tersebut ambruk sekitar pukul 12.30 WIB.
Saat tembok runtuh, ujar Kiki, ketiganya berusaha untuk melarikan diri. Sayangnya Dika akhirnya tertimpa dinding setinggi 3,5 meter tersebut.
"Waktu itu saya lihat, Dika sudah tertutup dinding. Tapi tidak bergerak. Kalau saya lari ke depan, Memed lari ke rumah warga di sebelah selatan gang," kata Kiki di lokasi kejadian.
Korban awalnya dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung untuk mendapat perawatan yang lebih lengkap.
Diduga dinding pembatas tersebut roboh lantaran tak kuat menahan derasnya air hujan. Sejak siang hari, Kota Bandung memang diguyur hujan deras.