Jumat 11 Mar 2016 14:51 WIB

Jakarta Bakal Punya Bus Ramah untuk Penyandang Disabilitas

Rep: c33/ Red: Nidia Zuraya
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kanan) mendorong kursi roda penumpang disabilitas saat uji coba Scania Low Entry City Bus di Jakarta, Jumat (11/3).
Foto: Antara/Rivan Awal Lingga
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kanan) mendorong kursi roda penumpang disabilitas saat uji coba Scania Low Entry City Bus di Jakarta, Jumat (11/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memperkenalkan bus ramah disabilitas hasil kerja sama dengan PT United Tractors Tbk selaku pemegang agen resmi jenis bus Scania low entry city bus.

Ahok mengatakan Scania merupakan merek bus yang hampir dipakai di seluruh dunia. Sehingga ia merasa penggunaan bus asal Swedia itu tak akan mengecewakan karena dibuat dengan standar tinggi.

"Nah, bus ini kita liat di seluruh dunia, hampir semua mereknya top. Nah saya tidak ingin beresiko, beli bus yang merk nggak jelas," katanya kepada wartawan di Balai Kota usai memperkenalkan bus tersebut pada Jumat (11/3).

Ahok ingin Jakarta menjadi kota ramah disabilitas layaknya kota-kota besar lain di dunia seperti Singapura. Ahok menilai bus ramah disabilitas akan sangat membantu karena biasanya kelompok disabilitas dengan tingkat ekonomi menengah ke bawah sulit jika ingin pergi. Sebab, hanya taksi lah yang bisa memfasilitasinya. 

Ahok berharap dengan ketersediaan bus ramah disabilitas bisa memudahkan kaum disabilitas saat hendak berpergian. "Sekarang kalian sadar nggak? betapa banyak orang penyandang disabilitas, itu nggak bisa keluar dari rumah. Kenapa? karena dia ekonomi menengah kebawah, dikit-dikit mesti naik taksi, dijemput. Tidak bisa naik bus karena fasilitas kita nggak menuhin. Dia juga nggak bisa nongkrong ke taman-taman umum karena toiletnya pun nggak bisa masuk kursi roda," ujarnya.

Scania low entry city bus dilengkai fitur yang bisa mengatur ketinggian pintu masuk. Tujuannya, supaya akses keluar dan masuk penumpang disabilitas bisa mudah dilakukan. Nantinya bus-bus tersebut akan dioperasikan oleh PT Transjakarta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement