Kamis 10 Mar 2016 13:39 WIB

Ahok: Saya Enggak Sanggup Bayar Kampanye Pakai Uang

Rep: C33/ Red: Angga Indrawan
Basuki Tjahaja Purnama
Foto: Republika/Yasin Habibi
Basuki Tjahaja Purnama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan tak mampu jika harus membayar kampanyenya saat mengikuti pemilihan gubernur (pilgub) DKI. Basuki atau biasa dipanggil Ahok mengaku menerima dukungan dari partai Nasdem asalkan tak meminta imbalan. 

Bahkan ia menyerahkan proses kampanye seperti pembuatan baju dukungan Ahok kepada partai Nasdem. "Kalau partai mau dukung kayak Nasdem ya saya terima, kan kalau Nasdem saya enggak perlu biayai operasional, karena yang biayai partainya," katanya kepada wartawan di Balai Kota, Kamis (10/3).

Ketika ditanya apakah akan menyediakan kaos khusus pada pendukungnya, Ahok membantahnya. Ia enggan memberikan kaos secara cuma-cuma. Menurutnya, sebaiknya kaos dukungan itu dikenakan biaya untuk menjalankan kampanye ketimbang dibagikan secara gratis. 

Bahkan ia menyebut ketika mengadakan kampanye yang mengundang artis, ia akan menjual tiketnya. Sehingga tak sembarang orang bisa masuk. "Saya kaosnya mau dijual bos, enggak ada bagi-bagi," tegasnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement