Menurut pria berdarah Arab-Betawi ini, beberapa dari pelacur itu diakomodir germo. Beberapa dari mereka bahkan ada yang menjadi bintang.
Wanita yang sering dipanggil Nargis menjadi idola di Planet Senen. Nargis berperawakan indah dengan wajah mirip bintang film India.
"Dulu ada kayak bintang film India namanya Nargis, cakep orangnya tapi murah mainnya. Jadi kotor," ujarnya.
Lokalisasi yang tidak kenal waktu itu, akhirnya ditutup Gubernur Ali Sadikin. Namun, setelah penggusuran dan pembersihan, lokalisasi berpindah ke Kramat Tunggak, Jakarta Utara.
"Dulu, Jakarta tempat pelacuran banyak. Tanpa dilarang, ngeri banget. Anak sekolah bisa main. Itu semata-mata untuk biaya," jelasnya.
Advertisement