Sabtu 05 Mar 2016 14:30 WIB

Perhatian Konflik Timteng Didominasi Kasus ISIS bukan Palestina

Mahfudz Siddiq Ketua Komisi I DPR RI
Mahfudz Siddiq Ketua Komisi I DPR RI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi I DPR, Mahfudz Siddiq berpendapat, perhatian terhadap konflik di Timur Tengah sangat didominasi oleh isu-isu mengenai kelompok ISIS, konflik Sunni-Syiah, dan konflik Suriah.

"Biaya konflik dan perang yang ditanggung negara-negara di kawasan Timur Tengah dan sekitarnya, mengakibatkan bantuan keuangan kepada Palestina nyaris berhenti total," kata dia, Sabtu (5/3).

Untuk itu, kata Mahfudz, KTT LB kelima OKI harus dapat mengkonsolidasi kembali perhatian dan dukungan negara-negara anggota OKI terhadap penanganan masalah dan perjuangan kemerdekaan Palestina. "Konferensi ini juga harus mampu meletakkan peta jalan baru menuju Palestina merdeka, tidak cukup hanya dengan deklarasi atau resolusi," ujar dia.

Indonesia menjadi tuan rumah KTT Luar Biasa OKI yang akan dilaksanakan pada 6-7 Maret 2016 di Jakarta Convention Center (JCC). Pertemuan para pemimpin negara OKI itu akan membahas masalah Palestina dan "Al Quds Al Sharif" (Kota Suci Yerusalem).

Duta Besar Palestina untuk Indonesia Fariz Mehdawi mengatakan pemerintahnya berharap KTT Luar Biasa OKI di Jakarta, Maret 2016 dapat menghasilkan langkah konkret penyelesaian masalah di Yerusalem dan Palestina.

"Pemerintah Indonesia telah menunjukkan kepemimpinan dalam menyerukan upaya internasional untuk mencari pemecahan masalah di Palestina dan Yerusalem. Kami menunggu pertemuan semua pemimpin negara-negara Muslim itu terlaksana," kata Mehdawi.

(Baca Juga: Mahfudz Siddiq: KTT OKI Penting untuk Selamatkan Palestina)

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement