REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA   -- Presiden Joko Widodo menargetkan pembangunan proyek LRT (Light Rail Transit) Palembang sudah rampung sebelum dihelatnya ajang Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. Proyek LRT Palembang sudah dikerjakan sejak empat bulan lalu.

"Kita harapkan sebelum Asian Games sudah selesai," kata Jokowi saat meninjau pembangunan LRT zona I yaitu di Bandar Udara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang, Kamis (3/3), berdasarkan siaran pers Tim Komunikasi Presiden.

Jalur LRT di Palembang akan dibangun sepanjang 23 kilometer dan dibagi menjadi lima zona yang berupa jalur layang (elevated track). Kemudian juga dilengkapi prasarana lainnya yaitu 13 stasiun, 1 jembatan yang melintasi Sungai Musi dan 1 depo.

Jokowi berharap, semua kota di Indonesia akan memiliki LRT dan terkoneksi dengan bandara. Kehadiran LRT diperlukan untuk mengurai kemacetan. "Harus ada koneksi antara udara dan darat ke kota. Airport ke kota perlu, tidak ada lagi ruang untuk mobil ke airport," kata Presiden.

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menceritakan, proyek LRT di Palembang ini merupakan proyek kerja sama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Pemerintah daerah menyediakan lahan dan pemerintah pusat menyediakan jasa konstruksi.

Pembangunan LRT yang nilainya mencapai Rp 7 triliun tersebut bahkan sudah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 116 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyelenggaraan Kereta Api Ringan / Light Rail Transit di Provinsi Sumatra Selatan yang dikeluarkan pada tanggal 20 Oktober 2015 lalu.

"Kalau kerja bersama dilakukan, pusat dan daerah kerja cepat sekali, Desember kerja konstruksi dari airport ke kota sudah dimulai." ujar Jokowi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika