REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorolgi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menerangkan telah terjadi gempa susulan di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat (Sumbar). Gempa berkekuatan 5,2 Skala Richter (SR) ini terjadi pada pukul 23:08:37 WIB.
Menurut Kasubag Hubungan Pers dan Media BMKG, Taufan Maulana, lokasi gempa terjadi di 3,75 Lintang Selatan dan 95,71 Bujur Timur. Atau, lanjut dia, berada pada 440 Kilometer (Km) Barat Daya Kepulauan Mentawai, Sumbar. Pusat gempa ini terjadi pada kedalaman 198 Km.
Meski terjadi gempa susulan, Taufan memastikan, ini tidak berpotensi tsunami. “Gempa susulan akan lebih kecil dari pusat titik utamanya,” kata Taufan melalui keterangan persnya, Rabu (2/3).
Dia juga menambahkan, gempa susulan biasanya dapat berlangsung selama satu hingga dua minggu. “Ibarat permukaan tanah yang bergeser, dia mencari rataan kembali untuk menjadi normal,” ujar Taufan. Hal ini bisa saja tidak terjadi apabila terdapat patahan baru di titik yang berbeda.
Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan 7,8 pada Skala Richter menguncang wilayah Kepulauan Mentawai pada Rabu (2/3) , sekitar pukul 19.49 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan gempa tersebut berpotensi menimbulkan tsunami.