REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Banten, menyediakan dana yang berasal dari APBD tahun 2016 sebesar Rp 165 miliar untuk memperbaiki sebanyak 249 jalan.

"Kami prioritaskan untuk perbaikan jalan antarkecamatan dengan konstruksi semen cor bertulang," kata Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BM-SDA) Pemkab Tangerang Slamet Budi di Tangerang, Senin (29/2).

Slamet mengatakan saat ini terdapat 30 persen jalan perlu perbaikan dan ditargetkan tahun 2017 menjadi 20 persen. Dalam catatan petugas BM-SDA bahwa terdapat 360 ruas jalan yang tersebar pada 29 kecamatan, namun sebanyak 70 persen dalam kondisi baik.

Menurut dia, perbaikan jalan ada juga dengan mengunakan konstruksi aspal panas bercampur (hotmix) bila kondisi tanah stabil.

Sedangkan untuk perbaikan jalan dengan konstruksi semen cor karena kondisi jalan labil dan sering berubah menyebabkan aspal cepat hancur. Penggunaan konstruksi semen cor pada jalan lahan labil juga untuk menghemat biaya pemeliharaan setiap tahun.

Dia mengatakan dana tersebut juga untuk peningkatan jalan, artinya pelebaran agar arus lalu lintas lancar seperti ruas Pasar Kemis-Cikupa melintasi Kedaton. Bahkan pelebaran jalan juga pada ruas Cibadak-Tigaraksa, Pos Gudang-Tigaraksa karena telah dilakukan pembebasan lahan oleh tim sejak tahun 2015.

Namun perbaikan jalan tersebut setelah menerima masukan dari masing-masing kecamatan hasil rapat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang). Demikian pula perbaikan jalan juga berasal aspirasi warga yang disampaikan kepada anggota DPRD dari daerah pemilihan (dapil) masing-masing.

Ikuti Whatsapp Channel Republika