REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Sekitar 100 liong dan barongsai akan ikut meramaikan perayaan Cap Go Meh di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Ahad (28/2) besok.
"Kami sudah menyiapkan segala sesuatunya, dengan berkoordinasi ke berbagai pihak, khususnya kepolisian," kata Koordinator Perayaan Cap Go Meh Karawang, Natala Sumedha di Karawang, Sabtu (27/2).
Perlunya mengoptimalkan koordinasi ke kepolisian, karena perayaan Cap Go Meh akan digelar di sejumlah titik jalan raya. Dengan begitu akan terjadi pengalihan arus lalu lintas. Pengalihan arus lalu lintas akan terjadi di jalan raya Tuparev, jalan AR Hakim, serta jalan Kertabumi.
Dalam perayaan Cap Go Meh di Karawang, tidak hanya diramaikan pertunjukan 100 liong dan barongsai. Tetapi juga akan diramaikan dengan kegiatan menggotong Toa Pekong sebanyak 54 joli atau tandu. Selain itu, akan ada pula barisan pembawa lampion, marching band, mobil pembawa hasil panen, dan lain-lain.
"Nanti juga akan ada kolaborasi dengan aksi seni dan budaya Sunda," katanya.
Ia menyatakan, perayaan Cap Go Meh berarti bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sebab toleransi beragama dan hasil panen di Karawang berjalan dengan baik. Selanjutnya diharapkan pula, agar tahun-tahun berekutnya masyarakat Karawang diberikan rejeki yg berlimpah ruah.