Sabtu 27 Feb 2016 08:11 WIB

Warga Keluhkan Kondisi Gedung Posyandu

Sejumlah ibu suku Tengger di Gunung Bromo antre menimbang bayinya di Posyandu Desa Tosari, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (9/11).
Foto: ANTARA/Musyawir
Sejumlah ibu suku Tengger di Gunung Bromo antre menimbang bayinya di Posyandu Desa Tosari, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (9/11).

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Warga Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, mengeluhkan kondisi gedung Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Gelatik dalam Pekan Imunisasi Nasional yang dihadiri oleh Pelaksana Tugas Gubernur Provinsi Riau Arsyadjuliandi Rachman dan Kepala Dinas Kota Pekanbaru, Jumat.

Menanggapi keluhan warga tersebut, Arsyadjuliandi Rachman menegaskan pihaknya dan Dinas Kesehatan telah meninjau dan memang perlu rehabilitasi serta upaya perbaikan akan dibantu sesuai prosedurnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan Posyandu merupakan pelayanan primer dari segi kesehatan yang harus ditingkatkan pelayanan serta SDMnya.

"Kegiatan di Posyandu ini mempermudah akses masyarakat dalam memperoleh pelayan kesehatan dasar/sosial dasar untuk meminimalisasi angka kematian ibu dan angka kematian bayi," tegasnya.

Dalam kunjungan tersebut, Arsyadjuliandi melakukan serangkaian kegiatan dimana Balita diimunisasi dengan vaksin polio.

Pemberian imunisasi dilakukan dua kali masing-masing dua tetes dalam selang waktu satu bulan. Pemberian imunisasi polio secara rutin mempercepat pemutusan siklus kehidupan polio liar.

"Pekan imunisasi polio dilakukan secara nasional," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Helda S Munir menyampaikan usulan perbaikan Posyandu akan diterima sesuai prosedur, kemudian ditinjau dan baru ditindaklanjuti.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement