REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Golkar Bambang Soesatyo menyatakan, laporan Ade Komarudin ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) oleh Lembaga Advokasi Kebijakan Publik, terkait dengan kampanye hitam yang digerakkan oleh salah satu calon ketum Golkar secara pengecut melalui laporan ke MKD hari ini.
''Saya menilai permainan makin kasar dalam persaingan caketum Golkar jelang Munas awal April mendatang. Kita sudah tahu pelakunya. Pesawat milik sendiri kok di bilang gratifikasi,'' katanya saat dihubungi, Selasa (23/2).
Ia mengingatkan para calon Ketua Umum Golkar untuk bersaing secara sehat. Bamsoet menyatakan, ia merupakan salah satu pemegang saham di group perusahaan (PT Kodeco-Jhonlin) penerbangan itu sejak 2005, sebelum menjadi anggota DPR sampai sekarang.
Menurutnya, hal itu sudah menjadi pengetahuan umum dikalangan pengusaha Kadin Indonesia dimana dirinya menjabat sebagai wakil ketua umum bersama Rosan sebagai ketua unumnya. Ia mengatakan, perusahaannya itu bergerak di bidang tambang batubara di Kalsel, angkutan laut, angkutan udara dan alat berat.
''Jadi apanya yang salah dan apanya yang gratifikasi?'' ucapnya.
Karena ini kampanye hitam, lanjut dia, maka dalam Satu dua hari ini Generasi Muda SOKSI (Baladhika) akan melaporkan balik LSM yang melaporkan Akom ke MKD hari ini, dan LSM yang melakukan demo terhadap Akom di KPK ke Polda Metro, atas pencemaran nama baik dan fitnah.
''Termasuk Calon Ketua Umum Golkar yang bermain kotor atau tidak bersaing sehat yang diduga menggerakan kampanye hitam. Tentu akan disertai bukti-bukti dan fakta hukumnya,'' ujarnya.