Ahad 21 Feb 2016 05:42 WIB

Depresi Ortu Pengaruhi Belajar Anak di Sekolah

Rep: c34/ Red: Angga Indrawan
depresi
Foto: depressionblog
depresi

REPUBLIKA.CO.ID, STOCKHOLM -- Jangan kira apa yang Anda rasakan tak banyak berpengaruh bagi anak. Sebuah studi yang dilakukan di Swedia menunjukkan, kemampuan anak-anak di sekolah cenderung buruk ketika orang tuanya didiagnosis mengidap depresi.

Salah satu peneliti adalah penulis senior Brian Lee dari Drexel University School of Public Health di Philadelphia. Lee dan tim peneliti mengungkap, kesehatan mental orang tua juga mempengaruhi kondisi anak.

"Kami menganalisis data dari 1,1 juta anak yang lahir di Swedia antara tahun 1984 dan 1994. Sebanyak tiga persen ibu dan sekitar dua persen ayah anak-anak itu didiagnosis depresi sebelum anak-anak mereka berusia 16 tahun,"  kata Lee dalam studi yang telah diterbitkan dalam JAMA Psychiatry itu 

Secara keseluruhan, anak-anak dari orang tua yang didiagnosis depresi tak menunjukkan performa bagus di sekolah. Nilai mereka menurun, dan disinyalir depresi yang dirasakan ibu lebih memengaruhi anak perempuan dibandingkan anak laki-laki.

Meski demikian, Lee menandai hubungan antara depresi orangtua dan kinerja sekolah anak-anak hanya dalam tingkat moderat. Para peneliti mengingatkan bahwa mereka tidak mengklaim bahwa depresi orang tua benar-benar membuat anak berperilaku buruk di sekolah.

Ada berbagai faktor yang mempengaruhi kinerja sekolah anak, di antaranya status ekonomi dan pendidikan orang tua. Dua hal itu dinilai sebagai salah satu faktor terbesar dalam menentukan keberhasilan anak di sekolah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement