Ahad 14 Feb 2016 20:51 WIB

Kunjungi Desa Kawasan Industri, Menteri Marwan Sentil Perusahaan

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Didi Purwadi
Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi, Marwan Jafar berdialog dengan para kepala desa dan meninjau pembuatan turab dan irigasi di Situ Binong, Desa Hegarmukti,  Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Ahad  (14/2).
Foto: dok. Info Menteri Desa, PDTT
Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi, Marwan Jafar berdialog dengan para kepala desa dan meninjau pembuatan turab dan irigasi di Situ Binong, Desa Hegarmukti, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Ahad (14/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Marwan Jafar, meminta perusahaan industri atau perumahan elite yang membangun di kawasan perdesaan, agar memperhatikan masyarakat sekitarnya.

"Jangan hanya memperhatikan kawasannya sendiri agar tidak terkena banjir, tapi perusahaan juga melihat masyarakat sekitarnya," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Ahad (14/2).

Ia mengaku, selama ini selalu mengingatkan pihak-pihak terkait agar tidak abai dengan lingkungan sekitar. Hal tersebut dikatakan menyusul adanya dua kios kuliner milik warga yang roboh karena tanahnya tergerus banjir saat mengunjungi Situ Binong, Desa Hegarmukti, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar).

Marwan berujar akan segera menemui kepala-kepala desa di Kabupaten Bekasi untuk mengetahui secara pasti kondisi di daerah tersebut. Menurutnya, kondisi masyarakat desa yang dekat kawasan industri, harus serius diperhatikan.

Ia mengaku, sudah menegur sejumlah perusahaan yang tidak berkomitmen pemberdayaan masyarakat melalui program CSR.

"Saya pernah menegur kawasan industri Jababeka. Mereka (Jababeka) sampai sekarang belum ada realisasinya. Saya minta, perusahaan lainnya, harus jalankan program CSR-nya. Inikan untuk rakyat juga," tutur Marwan.

Menurutnya, jika perusahaan peduli dengan masyarakat, pasti akan berdampak pada sektor perekonomiannya. Sebab, masyarakat desa juga bisa lebih maju. "Harus dan harus dicamkan oleh seluruh perusahaan," lanjutnya.

Ia berujar, pemerintah tidak akan diam ihwal kondisi kawasan pedesaan yang berada di sekitar perusahaan industri maupun perumahan elite.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement