Jumat 12 Feb 2016 13:18 WIB

ICMI Harus Berguna Bagi Bangsa Indonesia

Rep: c25/ Red: Andi Nur Aminah
Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI), Jimly Asshiddiqie
Foto: ROL/Fian Firatmaja
Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI), Jimly Asshiddiqie

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) baru saja menggelar rapat kerja nasional. Dengan kepengurusan baru, ICMI diharap dapat memberi andil bagi bangsa Indonesia.

Ketua Umum ICMI Jimly Asshiddiqie menekankan, kepengurusan ICMI yang baru tidak boleh sekadar berorganisasi, melainkan harus mampu menggerakan roda organisasi yang ada. Menurut Jimly, kemampuan menggerakkan organisasi dibutuhkan agar ICMI bisa memberikan kerja nyata dan berguna bagi kemajuan Indonesia. "ICMI harus berguna bagi bangsa Indonesia," kata Jimly kepada Republika.co.id, Jumat (12/1)

Demi bisa berguna bagi bangsa, ia menekankan pentingnya kerja sama dan sinergi dari semua elemen ICMI, untuk benar-benar mengubah peluang yang ada menjadi nyata. Tidak perlu birokratis, Jimly menegaskan peran tersebut dapat dilakukan siapa saja dalam kepengurusan, yang memang bersungguh-sungguh menggerakkan roda organisasi.

Salah satu cara yang bisa dilakukan, Jimly mengatakan, dengan mewujudkan program-program kerja dari berbagai aspek yang telah dirumuskan. Untuk mewujudkan program, Jimly meminta setiap pengurus ICMI agar dapat menjadi pengurus yang partisipator, serta menjalankan tugas yang telah diamanahkan sejak awal dengan baik.

Jimly mengingatkan kepada semua pengurus ICMI untuk selalu berbagi, peduli, memberi dan bukan mengambil. Jimly meyakini apabila langkah-langkah itu dapat diterapkan semua penugurus, sudah pasti roda organisasi ICMI dapat bergerak dan ICMI mampu memberi andil untuk memajukan bangsa. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement