Ahad 07 Feb 2016 17:35 WIB

Ical Kasih Restu Akom untuk Maju Jadi Calon Ketum Golkar

Red: M Akbar
Ketua DPR RI, Ade Komarudin usai memberikan keterangan Pers terkait terkait pertemuan antara pimpinan DPR dengan pimpinan fraksi di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (18/1).
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Ketua DPR RI, Ade Komarudin usai memberikan keterangan Pers terkait terkait pertemuan antara pimpinan DPR dengan pimpinan fraksi di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (18/1).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lampu hijau didapat Ade Komarudin untuk maju bersaing dalam pencalonan ketua umum Golkar. Posisi Akom, demikian sapaan akrab Ade Komarudin, sebagai ketua DPR RI dinilai tidak akan menghalanginya untuk menjadi kandidat ketua umum partai berlambang pohon beringin ini.

Hal tersebut disampaikan oleh politikus Golkar, Bambang Soesatyo. Pria yang akrab disapa Bamsoet ini menyatakan ketua umum Golkar Aburizal Bakrie tidak akan menghalangi Akom untuk maju menjadi ketua. Sinyal itu didapat setelah Ical mengunggah sebuah pesan di dalam grup WhatsApp DPP Golkar pada Ahad (7/2) pagi.

''Akom boleh maju dong! Tadi malam saya bicara dengan Akom per telepon. Biar semua kader Partai Golkar yang berminat dapat bersaing dengan baik dan sehat,'' demikian Bamsoet menirukan pesan yang ditulis Ical dalam grup WhatsApp DPP Golkar.

Dalam kesempatan itu, Bambang juga menyebut adanya oknum yang telah mengatasnamakan paguyuban DPD I Partai Golkar se-Indonesia untuk melarang Akom maju sebagai ketua Golkar. Sayangnya, ia enggan untuk menyebut nama. ''Itu sangat konyol dan sangat disesalkan,'' ujarnya.

Bamsoet  menegaskan, penggunaan cara-cara yang tak fair untuk menghadang pesaing di bursa ketua umum Golkar itu harus dilawan. Menurut dia, penggunaan cara-cara yang tak demokratis itu hanya akan membuat Golkar terbenam dalam konflik internal.

''Bertarunglah habis-habisan  di munas yang demokratis. Jangan cengeng dan memakai cara-cara kotor menjegal sesama kader. Kita butuh pemimpin yg demokratis dan kuat, bukan pemimpin ayam sayur yg cengeng dan sontoloyo,'' kata wakil ketua umum SOKSI ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement