REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Demam berdarah Dengue (DBD) yang mulai meningkat memasuki Januari 2016 ini mengharuskan warga Bogor lebih memperhatikan kesehatan lingkungan. Kepala Seksi Pencegahan dan Penanggulamgan Penyakit Menular Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor Intan Widayati mengatakan kini sedang giat menggalakkan program bagi masyarakat untuk mengatasi DBD.
"Kami giat mengimbau dan mengupayakaan program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) bersama warga," kata Intan kepada Republika.co.id, Rabu (27/1).
Ia menegaskan, untuk menangani dan meminimalisir merebaknya DBD, masyarakat harus rutin melakukan PSN selama seminggu sekali. Menurut Intan, cuaca yang sudah memasuki curah hujan semakin meningkat maka kebersihan lingkungan juga perlu ditingkatkan.
(Baca Juga: Kabupaten Bogor Diprediksi Juga Alami Peningkatan DBD).
Bersama seluruh lapisan pemerintahan, pelaksanaan PSN mulai dilakukan. "Kami bersama seluruh tingkat pemerintah hingga kelurahan dan RT dan RW merangkul masyarakat untuk terjun langsung melaksanakan PSN," ujar Intan.
Ia beranggapan, PSN akan lebih efektif memberantas nyamuk Aedes aegypti yang membawa penyakit DBD. Sementara fogging tetap dilakukan, namun upaya tersebut hanya memberantas nyamuk dewasa tidak bisa membunuh jentik nyamuk penyebab DBD tersebut.