Selasa 26 Jan 2016 17:41 WIB

Kemenpupera Diminta Beri Pelatihan Tukang Bangunan

kuli bangunan
Foto: Republika/Mg15
kuli bangunan

REPUBLIKA.CO.ID,PADANG -- Pakar bidang konstruksi dan struktur Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatra Barat (Sumbar), Dr Febrin Anas Ismail, mengusulkan pada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) memberikan pelatihan khusus untuk tukang bangunan.

"Pelatihan khusus ini penting mengingat saat ini sangat minim tukang bangunan yang mengetahui secara pasti standar dalam konstruksi tersebut," katanya, di Padang, Selasa.

Dia menyebutkan, pelatihan ini dibuat dalam bentuk ketetapan atau peraturan yang selanjutnya disalurkan ke daerah.

Dari pemda inilah yang akan mendata dan menghimpun jumlah tukang bangunan yang ada dan kemudian dilatih.

Tentunya, kata Febrin, harus diklasifikasikan terlebih dahulu untuk melihat secara pasti masyarakat yang benar-benar punya kemampuan dalam bidang konstruksi tersebut.

"Dalam pelatihan tersebut, para tukang diberi pengarahan dan doktrin dari beberapa narasumber ahli di bidangnya," kata dia.

Misalnya dalam pembangunan rumah, para tukang akan diberikan wawasan sekaligus pengajaran tentang standar nasional untuk pengecoran fondasi, pemasangan kuda-kuda atap, atau pemilihan bahan bangunan.

Menurutnya, hal ini penting mengingat banyak tukang bangunan karena tidak mengetahui standar, hanya mengira-ngira atau berdasarkan pengalaman.

Hasilnya, bangunan yang terkonstruksi tersebut tidak sempurna dan pada suatu saat akan bermasalah.

Ia mengharapkan dengan adanya pengetahuan dan pelatihan tersebut, kinerja tukang bangunan lebih baik dan hasilnya bisa lebih awet.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement