REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Dua siswi SMP tewas tertabrak kereta api KA172 Matarmaja jurusan Pasar Senen Jakarta-Malang. Keduanya tewas saat menerobos perlintasan rel kereta api di Kampung Baru RT 001/018 Desa Setia Mekar Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, Kamis (14/1) pukul 15.30 WIB.
Kepala Sub Bagian Humas Inspektur Satu Makmur menjelaskan, kedua korban SNH (13 tahun) dan NH (13) merupakan warga Papan Mas Blok B14/11 Tambun Selatan.
Saat kejadian, mereka berusaha melintasi perlintasan kereta menggunakan sepeda motor jenis Yamaha Vega. Saksi bernama Rustami sudah berusaha mencoba menghentikan dengan menghalangi. Namun, kedua korban tetap melintas rel kereta api.
"Keduanya berusaha menerobos padahal sudah berusaha dicegah oleh saksi," kata Iptu Makmur, Jumat (15/1) pagi.
Tiba-tiba datang dari arah barat menuju timur kereta api KA172 Matarmaja jurusan Pasar Senen Jakarta-Malang. Kedua korban yang baru saja menerobos perlintasan itu tidak sempat melewati rel sehingga tertabrak oleh kereta.
"Korban terpental lebih kurang 10 meter ke arah timur," kata Makmur.
Kedua korban tewas dengan kepala pecah, kedua kaki dan tangan patah, tulang pinggul patah, dan isi perut terburai. Kedua korban lalu dibawa ke RSUD Kabupaten Bekasi dan kasus tersebut di tangani Polsek Tambun.