REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Eksekutif Lembaga Survei Independen Nusantara, Yasin Muhammad mengemukakan, informasi mengenai adanya pejabat negara menggunakan jet pribadi pengusaha untuk kunjungan kerja ke daerah harus diusut kebenarannya.
"Pejabat negara, jika benar menggunakan fasilitas jet pribadi milik investor asing dan dapat mempengaruhi dalam mengambil keputusan pembangunan kilang gas Blok Masela, tidak bisa dibenarkan," katanya kepada pers di Jakarta, Kamis (14/1).
Menurut Yasin, nformasi tersebut harus diusut tuntas sebab jika benar berpotensi adanya praktik suap dan mempengaruhi kebijakan negara terkait pengelolaan kekayaan sumber daya alam yang diincar pihak asing. "Jika memang benar bahwa Direktur Hulu Migas Kementerian ESDM menggunakan fasilitas jet pribadi dari Inpex, pemenang tender Blok Masela, tentu sangat mengecewakan dan harus diusut tuntas," katanya.
Menurut Yasin, pejabat negara dalam melakukan perjalanan dinas sudah dibiayai oleh negara. Jika fasilitas jet pribadi tersebut berkaitan dengan memuluskan pengelolaan Blok Masela, maka harus diusut tuntas karena berpotensi adanya praktik suap.
Penegasan Yasin Muhammad ini menanggapi beredarnya informasi dan foto Direktur Pembinaan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi, Kementerian ESDM Djoko Siswanto bersama pramugari di dalam private jet. Hal ini membuat heboh di twitter. Dalam keterangan foto yang diunggah akun twitter@energibebas, Senin (11/1), tertulis jet pribadi itu milik bos perusahaan minyak dan gas
Sementara itu, Djoko Siswanto kepada pers telah membantah menggunakan jet pribadi untuk kunjungan kerja ke daerah. "Itu berita bohong dan tidak benar," kata Djoko. Djoko mengakui, foto yang beredar di media sosial memang dirinya. Namun dia membantah pesawat yang dinaikinya merupakan jet pribadi milik salah satu pengusaha migas.
"Itu hanya pesawat biasa yang di-charter untuk umum dan bukan jet pribadi," katanya.
Bantahan juga disampaikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said dalam keterangan persnya Selasa (12/1). Sudirman Said membantah telah menggunakan pesawat jet pribadi untuk tugas setelah beredarnya foto Djoko Siswanto.