REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akan mengadakan lelang jabatan untuk posisi pimpinan tiga SKPD. Yaitu untuk Kepala Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), serta Badan Kesatuan Perlindungan dan Pemberdayaan Masyarakat (BKPPM).
Ridwan Kamil mengatakan, lelang jabatan ini ditujukan kepada eselon III A yang memenuhi syarat. "Jadi yang akan dilelang itu ada tiga jabatan, Dishub, BKPPM, Disnaker. Kami nyari dari eselon IIIA yang memenuhi syarat untuk ikut lelang terbatas," kata Emil usai melantik jajaran SKPD eselon II yang dirotasi di Gedung Serbaguna, Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (13/1).
Menurutnya, proses lelang akan melibatkan tim seleksi dari kalangan ahli. Termasuk melibatkan salah satu pejabat Kementerian Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Serta akademisi dari berbagai universitas yang mumpuni untuk menyeleksi.
Ia menyebutkan, Kepala Dishub akan dilelang mengingat pemegang jabatan sebelumnya sudah dicopot karena tidak mampu mencapai target tanggung jawabnya. Sementara, BKPPM sengaja dicari tim baru karena isu keamanan Kota Bandung tengah mendapat sorotan setelah beberapa kali isu terorisme merebak.
"Dua tiga minggu terakhir isu ISIS, isu bom, Gafatar sekarang sedang menghangat di Indonesia sehingga saya melihat saya butuh tim baru yang bisa berkoordinasi dengan Muspida SKPD jauh lebih cepat dari kondisi seperti ini," katanya.
Proses lelang ini dikatakannya tidak akan memakan waktu yang lama. Dalam seminggu diharapkan posisi tersebut sudah diisi dengan orang-orang yang sesuai harapan.
Ia berharap dengan rotasi dan kepemimpinan baru, para pejabat bisa mengikuti pola kepemimpinan sesuai dengan misinya. Agar Bandung semakin nyaman, unggul, dan sejahtera.
Ikuti Whatsapp Channel Republika